 |
| Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sumatera Utara, Wiwiek Sisto Widayat menyebutkan, bahwa kopi komuditas yang sangat prospek, Selasa (6’11/2019) Foto : Hery B Manalu/ Kopi-times.com |
Kopi-times.com | Medan :
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sumatera Utara, Wiwiek Sisto Widayat menyebutkan, bahwa kopi komuditas yang sangat prospek. Kopi juga merupakan salah satu sumber pertumbuhan ekonomi dan pihak BI akan terus mendukung dalam pengembangan beberapa kluster di Sumatera Utara.
Hal ini dikatakan Wiwiek Sisto Widayat saat acara Bincang Bareng Media di Doffe Coffe Jalan Tengku Amir Hamzah Medan Rabu (6/11/2019) siang.
“Bank Indonesia (BI) melihat potensi kopi di Sumatera semakin bagus. Kualitas kopi Sumatera Utara juga semakin bagus. Jadi peluang Kopi asal Sumatera Utara itu dipasar internasioanal itu, kami yakin akan semakin meningkat. Pendapat kami untuk Kopi Sumatera Utara kami optimis”, sebut Wiwiek Sisto Widayat.
Kopi sangat prospek. Kopi sebagai salah satu sumber pertumbuhan ekonomi baru dan pihak BI akan mendukung dalam pengembangan beberapa kluster.
“Kopi ini, kami melihatnya sangat prospektif. Kopi itu sangat prospek sebagai salah satu sumber pertumbuhan ekonomo baru atau alternatif cukup potensial dibidang pertanian, tentunya”, sebut Wiwiek Sisto Widayat.
BI telah membawa Kopi Sumatera ke beberap pameran internasioanal, dan sering menjadi juara.
“Kopi Sumatera Utara di dunia internasional. BI telah membawa Kopi Sumatera ke beberapa pameran internasioanal seperti ke Los Angles, Singapore, dan pernah juga ke London. Namanya di sini itu tidak bisa kita katakan kopi Simalungun Kopi Karo, tapi kita sebut sebagai Kopi Sumatera. Itu mereka seringkali menjadi juara. Kopi Sumatera sering kali menjadi juara ditingkat internasional. Karena saingannya adalah Kopi Toraja dan kopi dari Jawa Barat”, jelas Wiwiek Sisto Widayat.
Kualitas kopi Sumatera semakin bagus, BI optimis dan akan memfasilitasinya dengan tetap konsisten membuat Desa Wisata Kopi di Sumatera Utara.
“Kualitas kopi Sumatera semakin bagus. Peluang Kopi Sumatera Utara itu dipasar internasioanal kami yakin akan semakin meningkat. Bahkan kami akan membuat Desa Wisata Kopi dibeberapa tempat untuk memfasilitasi peluang kopi, BI akan dibeberapa tempat seperti di Kabanjahe Tanah Karo dan Simalungun”, sebut Wiwiek Sisto Widayat.
Sekarang ini, jelas Wiwiek BI juga sedang mengembangkan kopi dalam beberapa kluster. Antara lain seperti di Karo, Sidikalang, Tapanuli Utara, dan akan terus dikembangkan. (Red)
