Foto : IstKopi Times | Medan :
Jumlah merchant QRIS di Sumatera Utara terus meningkat hingga 13 Januari 2023, jumlah merchant QRIS di Sumatera Utara telah mencapai 944 ribu merchant atau tumbuh 31% (yoy), dengan proporsi terbesar pada segmen micro (64,52%), hal ini dipaparkan oleh Kepala Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) Sumut, Doddy Zulverdi, dihadapan para jurnalis saat Bincang-Bincang Media (BBM) Februari secara luring dan daring, baru-baru ini di Medan.
Secara spasial, jumlah merchant QRIS tertinggi berada dikota Medan dengan total merchant yang dicapai 445 ribu (47% dari total merchant). Sementara itu dari sisi pengguna, hingga Desember 2022 telah terdapat 1.02 juta tambahan pengguna baru QRIS di Sumatera Utara atau 103,79% dari target.
Jumlah Merchant QRIS pasial untuk Kota Medan 445,227 kabupaten Deli Serdang 126,626, Kabupaten Langkat 26,752, Kota Binjai 25,909, Kabupaten Karo 18,528, Kabupaten Serdang Bedagai 14,342 , Kota Tebing 13,142, Kabupaten Dairi 10,207, Kabupaten Pakpak Barat 3,627.
Target pengguna baru pada 2022 980.000. Penambahan pengguna hingga dengan Desember 2022 1.017.128, realisasi Desember terhadap target 2022 sebesar 103,79% dan pertumbuhan pengguna Desember pada 2022 282,78% (yoy).
Doddy menyampaikan target QRIS tahun 2023 secara nasional 45 juta pengguna dengan volume transaksi 1 miliar transaksi. Untuk Sumatera Utara 899.736 pengguna baru, dengan volume transaksi 25,4 juta transaksi.
Dalam rangka meningkatkan literasi keuangan digital Sumatera Utara sekaligus mendukung capaian target pengguna dan volume transaksi QRIS pada tahun 2023, sejauh ini KPWBI Provinsi Sumut telah melaksanakan beberapa sosialisasi keuangan digital dengan perlindungan konsumen. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada mahasiswa, pelajar, Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI), serta kolaborasi bersama stakeholder. (Red/Hery BM)
