spot_img
BerandaEkonomi/BisnisKopi Jadi Magnet Gelaran FEKDI & KKI 2024

Kopi Jadi Magnet Gelaran FEKDI & KKI 2024

IMG 20240804 WA0002
Masyarakat pengunjug terlihat menikmati setiap tegukan kopi. Bagi mereka, industri kreatif kopi adalah ruang berekspresi dan berkreasi/Foto : Hery Buha Manalu/Kopitimes

Kopi Times | Jakarta :
Di tengah menjamurnya tempat ngopi di berbagai kota, festival kopi jadi magnet anak muda. Mereka nggak cuma datang buat ngopi, tapi juga buat nongkrong bareng teman, pasangan, atau sekadar melepas penat dari rutinitas.

Salah satunya, Gelaran Festival Ekonomi Keuangan Digital Indonesia dan Karya Kreatif Indonesia (FEKDI dan KKI) 2024. Pantauan Kopitimes.id, Sabtu 3/8/2024 di Jakarta Convention Center (JCC), menjadi magnet dan aroma kopi yang lembut menyambut setiap pengunjung, bikin mereka betah berlama-lama di anjungan Kopi dan Teh Nusantara FEKDI dan KKI 2024.

Kepada Kopitimes.id sebagian besar pengunjung mengakui dipikat aroma kopi saat mengunjungi festival dan Karya Kreatif Indonesia. Masyarakat pengunjug terlihat menikmati setiap tegukan kopi. Bagi mereka, industri kreatif kopi adalah ruang berekspresi dan berkreasi. Bentangan karya kreatif Nusantara, warisan ide luhur Indonesia, jadi tanggung jawab kita bersama. Aroma kopi di FEKDI dan KKI 2024 mengingatkan kita akan kolaborasi indah yang terjadi di sana.

Coffee banner ads with 3d illustratin latte and woodcut style decorations on kraft paper background

Perpaduan alam Indonesia yang indah tampilan slide, menghadirkan Karya Kreatif Negeri. Festival kekayaan negeri mulai dari ulos hingga kopi dan beragam produk unggulan lainnya, adalah milik kita yang harus dijaga. Semuanya dimulai di rumah kita, dengan budaya pembayaran modern seperti uang elektronik dan digitalisasi QRIS.

FEKDI dan KKI 2024 bukan sekadar festival, tapi simbol tanggung jawab bersama untuk menjaga dan merayakan kekayaan kreatif Nusantara. Sambil menikmati secangkir kopi, kita merasakan dan menyadari bahwa ini semua milik kita, tanggung jawab kita untuk merawatnya.

Festival ini bukan cuma soal minum kopi, tapi juga soal bagaimana kopi bisa jadi medium untuk berkarya dan berkolaborasi. Di anjungan Kopi dan Teh Nusantara, para pengunjung nggak cuma disuguhi kopi terbaik, tapi juga diajak untuk melihat langsung proses pembuatan kopi, mulai dari biji sampai jadi secangkir kopi yang nikmat.

Pantauan Kopitimes.id para barista dan pelaku industri kopi berbagi cerita dan pengalaman mereka. Mereka menunjukkan bahwa kopi lebih dari sekadar minuman; kopi adalah budaya, kreativitas, dan kebersamaan. Setiap tegukan kopi di festival ini membawa kita lebih dekat dengan asal-usul dan proses panjang di balik secangkir kopi.

Kehadiran teknologi digital dalam festival ini juga menjadi highlight tersendiri. Dengan QRIS dan pembayaran digital lainnya, transaksi jadi lebih mudah dan praktis. Pengunjung bisa dengan mudah menikmati berbagai produk kreatif tanpa repot membawa uang tunai.

Festival Ekonomi Keuangan Digital dan Karya Kreatif Indonesia jadi bukti nyata bahwa kopi dan kreativitas adalah kombinasi yang sempurna. Di sini, kita belajar untuk menghargai setiap elemen dalam industri kreatif, dan bagaimana kita bisa berkontribusi untuk memajukan budaya dan ekonomi kreatif Indonesia. (Red/Hery Manalu)

Google News

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini