KPw Bl Prov Sumut, Wiwiek Siswo Widayat Foto : Hery/Kopi-times.com |
Kopi-times. com | Medan :
Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sumatera Utara (KPw Bl Prov Sumut), Wiwiek Siswo Widayat mengajak masyarakat menggunakan Transaksi logo GPN agar lebih efisien.
“Semua transaksi antar bank, antar provider selama kartunya itu ada logo GPN itu bisa dilakukan untuk lebih efisien”, sebut Wiwiek Siswo Widayat dalam dalam sebuah acara Bincang Bareng Media dan Dalam sebuah acara Bincang Bareng Media dan proyeksi Ekonomi Sumatera Utara, di Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sumut.
Wiwiek Siswo Widayat juga menyebutkan gerakan dari logo GPN mencoba agar transaksi bisa dikliring di Indonesia. “Sebelumnya itu kliring ada diluar negeri sekarang dengan adanya gerakan GPN ini semua transaksi itu bisa dikliring di Indonesia sehingga duitnya tidak kemana-mana”, tambahnya.
Sebagai mana diketahui BI saat ini juga fokus mengkampanyekan kartu ATM/debit berlogo GPN dan masyarakat kita dorong untuk pakai kartu ATM/debit yang ada logo GPNnya mendorong masyarakat agar menggunakan kartu ATM/Debit berlogo Gerbang Pembayaran Nasional (GPN) dalam melakukan penukaran kartu ATM/Debet.
Dengan menggunakan kartu ATM/debit berlogo GPN maka akan ada lima manfaat yang didapatkan masyarakat. Pertama, masyarakat dapat mengunakan kartu ATM/Debet berlogo GPN untuk melakukan transaksi disemua kanal pembayaran diseluruh Indonesia. Kedua, masyarakat dapat bertransaksi dengan aman dan nyaman karena kartu ATM/Debet GPN telah dilengkapi dengan fitur keamanan yang terstandarisasi serta seluruh proses dilakukan di dalam negeri melalui jaringan domestik.
Manfaat ketiga, masyarakat tidak dikenakan biaya oleh merchant dikarenakan penetapan Merchant Discount Rate (MDR). Keempat, masyarakat tidak perlu membawa uang tunai dalam jumlah besar karena seluruh kanal pembayaran sudah saling terkoneksi (interkoneksi) dan saling dapat diwujudkan (interoperabilitas).
Terakhir, Kelima, biaya administrasi yang lebih murah karena seluruh proses dilakukan di domestik sehingga lebih efisien.
Seperti juga pernah diberitakan sebelumnya menggunakan ATM/debit berlogo GPN ini, masyarakat juga ikut berpartisipasi untuk menyelamatkan Rp.15 Triliyun pendapatan negara. (Hery)