Oleh : Hery Buha Manalu
Medan Digifestival 2024, telah menjadi lebih dari sekadar perhelatan promosi instrumen pembayaran digital. Acara ini, yang diselenggarakan oleh Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sumatera Utara pada 16-18 Agustus 2024, berfungsi sebagai platform strategis untuk kampanye dan edukasi keuangan digital yang menyasar seluruh lapisan masyarakat, terutama generasi muda yang menjadi pelaku utama di era ekonomi digital.
Pergeseran menuju digitalisasi keuangan memerlukan pemahaman yang komprehensif dan mendalam. Medan Digifestival mengambil peran sentral dalam mengedukasi masyarakat tentang pentingnya literasi keuangan digital. Dengan tema “Pakai QRIS untuk Indonesia Maju,” acara ini dirancang untuk memberikan pemahaman yang lebih luas mengenai keuntungan dan keamanan transaksi digital. Edukasi ini penting agar masyarakat tidak hanya menjadi pengguna, tetapi juga menjadi konsumen yang cerdas dan berdaya.
Sebagai ajang kampanye, Medan Digifestival memadukan berbagai kegiatan yang edukatif dan interaktif, mulai dari talkshow yang membahas perkembangan keuangan digital hingga pameran dan bazar yang menampilkan produk-produk lokal yang mendukung ekonomi digital. Acara ini juga menghadirkan berbagai narasumber berpengaruh, termasuk perwakilan dari Bank Indonesia, OJK, penyedia jasa pembayaran, penegak hukum, serta figur publik yang sudah akrab dengan layanan keuangan digital. Mereka memberikan perspektif yang beragam tentang pentingnya literasi keuangan di era digital.
Dengan adanya pameran dan bazar, masyarakat juga diajak untuk lebih mengenal produk-produk lokal yang telah bertransformasi ke dalam ekosistem digital. Ini memberikan kesempatan bagi para pelaku UMKM untuk memanfaatkan teknologi digital guna meningkatkan daya saing mereka. Selain itu, aktivitas hiburan seperti fun walk dan berbagai perlombaan juga menjadi bagian dari pendekatan edukatif yang ringan namun berdampak.
Medan Digifestival tidak hanya menjadi momen untuk mempromosikan QRIS, tetapi juga sebagai sarana mendalamkan literasi keuangan digital di masyarakat. Ini merupakan bentuk komitmen berkelanjutan dari Bank Indonesia dan seluruh pemangku kepentingan untuk terus melaksanakan kegiatan serupa di masa mendatang, dengan tujuan agar literasi keuangan digital semakin merata dan kokoh. Melalui kegiatan ini, diharapkan masyarakat Sumatera Utara, terutama generasi muda, bisa lebih siap menghadapi tantangan dan peluang di dunia keuangan digital yang terus berkembang.
Dengan edukasi yang terus menerus dan kampanye yang efektif, Medan Digifestival menjadi pionir dalam mendorong transformasi digital yang inklusif dan berkelanjutan, menciptakan masyarakat yang lebih melek teknologi dan siap memanfaatkan keuangan digital untuk kemajuan bersama.(Red/*)