 |
| Gubsu, Edy Rahmayadi DPRD SU, Senin 15/4/2019 foto Ist |
Kopi-times.com | Medan :
Gubernur Sumatera (Gubsu), Edy Rahmayadi menyebut dibutuhkan pengelolaan keuangan berbasis digital, sehingga predikat / opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang diberikan Oleh BPK-RI atas laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Provinsi Sumatera Utara Tahun 2017 dapat dipertahankan yang mendorong terwujudnya Akuntabilitas dan Tranparansi Pengelolaan Keuangan Daerah.
Hal ini diungkapkan Gubernur Sumatera Utara (Gubsu), Edy Rahmayadi saat memberikan kata sambutan pada Sidang Paripurna Istimewa DPRD Sumatra Utara dalam rangka memperingati hari jadi Pemprovsu yang 71 di ruang gedung Paripurna, Senin (15/4) di Medan.
Dalam sambutannya Gubernur berharap, “dengan pemanfaatan digital diharapkan juga dapat meningkatkan Penyelenggaraan Pengelolaan Keuangan Daerah (P2KD), karena Pengelolaan Keuangan Daerah Itu harus dilakukan dengan menerapkan 4 Prinsip yaitu, tertib administrasi pengelolaan keuangan dan barang daerah, tertib dan patuh terhadap Aturan, tertib proses pengadaan dan bukti pertanggungjawaban serta tertib implementasi pengawasan internal.
Keberhasilan pencapaian visi Provinsi Sumatera Utara yang maju, aman dan bermartabat, tidak terlepas dari ketersediaan anggaran, dimana apabila kita mau mewujudkan visi tersebut, maka pijakan anggaran kita harus bertumpu pada Pendapatan Asli Daerah (PAD), sehingga kita akan mandiri dalam penyediaan Anggaran Pembangunan.
Selain itu Edy Rahmayadi juga meminta masyarakat Sumut agar datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada saat Pemilu Rabu 17 April mendatang.
Oleh karena Pemilu Tahun 2019 ini dilaksanakan serentak, diantaranya Pemilu Presiden Dan Pemilu Legislatif, maka para pemilih akan memilih Presiden /Wakil Presiden dan Anggota Legislatif DPR RI, DPD RI, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten-Kota.
Meskipun dalam Pemilu ini kita mungkin memiliki pilihan yang berbeda, namun saya yakin perbedaan itu tidak akan merusak persatuan dan kesatuan kita, justru akan semakin memperkuat persatuan dan kesatuan, apalagi masyarakat Sumatera Utara jangan sampai terpancing membuat tindakan anarkis.
“Hadirin dan Para Undangan sekalian, sebelum Saya mengakhiri penyampaian Ini, perkenankan Saya mengucapkan selamat hari jadi Provinsi Sumatera Utara Ke 71 yang pada Tahun 2019 ini mengambil thema ’71 Tahun Sumatera Utara, Kita Sukseskan Pesta Demokrasi Tahun 2019 dan Pembangunan Untuk Mewujudkan Masyarakat yang Maju, Aman dan Bermartabat’, disamping Itu, Saya memberikan apresiasi kepada seluruh pelaku pembangunan yang telah memberikan Prestasi Kerjanya, sehingga Pembangunan yang kita laksanakan mampu memberikan peningkatan kesejahteraan bagi Masyarakat Sumatera Utara yang kita cintai ini”, ucap Gubernur.
Hadir dalam kesempatan ini antara lain, Ketua DPRD Sumatera Utara selaku tuan rumah dan yang membuka Rapat Paripurna Istimewa ini, Anggota DPRD Sumatra Utara, Bupati Terbaik tingkat Sumatera Utara, Camat terbaik tingkat Sumatera Utara, Kepala Desa terbaik tingkat Sumatera Utara, para mantan Gubernur Sumatera Utara dan seluruh elemen Masyarakat yang mendapat nilai terbaik tingkat Sumatera Utara. (Hery)
