Minggu, Desember 8, 2024
spot_img

Sebagai Orang Batak Kita Bangga Kepada Ibu Hidayati, Kaldera Toba Masuk Unesco

Fernando Sitanggang dari Aliansi Rakyat Danau Toba menyebutkan sebagai orang Batak, bangga melihat dedikasi ibu Hidayati untuk Danau Toba
Senin (9/92/2019)
Foto : Hery B Manalu/Kopi-times.com

Kopi-times.com | Medan :
Aliansi Rakyat Danau Toba mengapresiasi, berterima kasih dan mangulosi, atau memberikan ulos kepada Dr. Ir. Hidayati. M.Si, Kepala Dinas Pengendalian Peduduk dan Keluarga Berencana Provinsi Sumatera Utara yang gigih berjuang untuk Geopark Kaldera Toba dan masuk dalam Unesco Geopark Global (UGG), Senin (9/9/2019) di lantai 2 Kantor Dinas Kependudukan Provinsi Sumut Medan.

Fernando Sitanggang dari Aliansi Rakyat Danau Toba menyebutkan sebagai orang Batak, kita sangat bangga melihat dedikasi ibu Hidayati, seorang boru Melayu yang adalah ‘paniaran’ Hutagalung ini.

“Beliau dilantik Januari 2018 dan langsung action, sekitaran Agustus, mereka hanya diberi waktu 6 bulan. Ingat bahwa Geopark Danau Toba sudah dua kali diusulkan dan Geopark Danau Toba itu pertama kali didengungkan oleh Rapidin Simbolon, Bupati Samosir, dua kali sudah maju ke Unesco dan itu gagal”, sebut Fernando.

Menurut Fernando Sitanggang ditangan dingin Ibu Hayati yang berjuang gigih dan action selama 6 bulan agar Danau Toba masuk Unesco.

“Ibu Hadayati dengan teamnya yang mulai aktif pada Agustus 2018 yang langsung action dan berhasil membawa harapan kita hanya dalam 6 bulan berhasil Geopark Kaldera Toba masuk dalam Unesco Geopark Global”, sebutnya.

Totalitasnya untuk Kawasan Danau Toba tidak perlu disangsikan lagi dan patut kita apresiasi terutama perjuangannya untuk membawa Geopark Kaldera Toba masuk dalam Unesco Geopark Global (UGG). Berkat jasanya ini, maka akan semakin berduyun duyun wisatawan datang ke Danau Toba dan sekitarnya sehingga diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat kita disana.

foto Bersama Usai Mangulosi Hidayati Bersama Aliansi Rakyat Danau Toba

Acara ini juga dihadiri tokoh masyarakat Efendy Naibaho, Yayasan Pusuk, para  penggiat lingkungan, komunitas pencinta budaya Ulos, dan media pers.

“Untuk itu sebagai bentuk terimakasih kami bersama dengan seluruh elemen Aliansi Rakyat Danau Toba kami datang mangulosi ibu Hidayati secara langsung”, sebut Fernando Sitanggang kepada media. (Red)
.

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisement -spot_img

Latest Articles