Febi Gurusinga,
Mahasiswa Sekolah Tinggi Teologi
(STT) Paulus Medan
Foto : Ist
|
MERDEKA atau merdeka
Merdeka…
sebenarnya milik siapa?
Merdeka!!
Begitulah hentakan semangat yang dahulu pernah terngiang,..
Semangat penuh makna
Indonesia untuk Jaya
Merdeka!!
Sebenarnya untuk siapa,..
Sebuah kata yang mampu merenggut ribuan nyawa
Sebuah kata yang diperjuangkan untuk menegakkan satu bangsa
Namun sekarang…
Semboyan itu telah hanyut dalam nestapa?
Cinta akan kemerdekaan telah sirna
Seolah perjuangan
Itu tanpa makna?,…
Akan jadi apakah…
Jika para pemimpin pun masih
serakah,..
Lihatlah…
Lihat rakyat kecil itu
Berjuang setengah mati
Hanya untuk sesuap nasi
Sekali lagi jawablah aku
Merdeka milik siapa,..
Lihat…
Lihatlah mereka.
Merintih dalam kegelapan dan kesunyian,…
Menjerit dan menangis dalam sebuah harapan
Merdeka milik siapa,..
Lalu apa?
Akankah para pemimpin masih berleha-leha di singgasana?
Akankah masih membutakan
nurani mereka?
Mana keadilan yang dijanjikan itu,..
Mana bukti dari merdeka itu,..
Pantaskah kita masih bisa teriakkan MERDEKA!!
atau malah mengerutkan dahi lalu berkata Merdeka?
Orang besar, orang kecil
Tanpa rasa dan maknaMu lagi
Merdeka,..
sebenarnya milik siapa?
Sembahe, 18 April 2019
Nusantara Indonesia
Nusantara Indonesia,..
Negeri elok penuh warna
Warisan dari leluhur kita
Yang memukau mata dunia
Nusantara Indonesia,…
Bangga rasanya
Dilahirkan di negeri yang kaya akan budaya
Pulau Jawa yang beragam motif batiknya
Sumatera yang kaya akan sukunya
dan pulau Bali yang masih sangat kental kebudayaannya
Nusantara Indonesia,…
Disinilah aku dilahirkan
Tempat aku berlindung di hari tua
Bahkan sampai aku menutup mata
Sembahe, 18 April 2019
Febi Gurusinga bersama Dr Hery Buha Manalu, Sekolah Tinggi Teologi (STT) Paulus Medan